
Brain: Heart itu… ehem… baik hati dan suka mengalah.
Brain: Ngajarin orang yang ga ngerti-ngerti, berdebat sama orang bego, orang yang tidak produktif, orang yang kerjanya terlalu lambat, segala sesuatu yang tidak berjalan sesuai rencana.
Heart: Brain yang lagi bete karena ekspektasinya terlalu tinggi.
Brain: HEI!!Hal yang paling kalian takuti?
Brain: Dibenci orang, dianggap bodoh, aneh, dan dikucilkan oleh orang lain.
Heart: Kamu ngapain ngurusin pandangan orang tentang diri kita?
Brain: Kita kan, hidup bermasyarakat, Heart.
Heart: So what? Aku cuma takut kita tidak bahagia karena terus menerus memikirkan apa kata orang tentang kita.
Brain: Aku tadi bilang kalo aku ga pernah sedih.
Heart: Memang benar-benar heartless.Hal yang paling membahagiakan?
Brain: Aku pernah menang beraneka macam lomba. Mostly berhubungan dengan matematika dan komputer, sih. Rasanya, bahagia sekali melihat orang-orang berdecak kagum.
Heart: Yang membahagiakan juga banyak. Saat pulang ke rumah bertemu si mpel, berkumpul bersama keluarga, mendapat kado pas ulang tahun, atau sesimpel melihat orang lain tersenyum karena aku.
Bagaimana caramu mengambil keputusan?
Brain: Semua perlu dipikirkan matang-matang, kalo perlu ngadain riset dulu atau mencari review dari orang lain. Kita harus mencoba melihat dari berbagai sudut pandang, lalu dipikirkan keuntungan dan kerugiannya, waktunya, biayanya, dampak baik dan buruknya, resikonya, hal-hal yang bisa kita lakukan untuk meminimalisasi dampak negatifnya, dan masih banyak lagi. Semakin banyak orang yang ikut terlibat, semakin banyak juga yang harus dipikirkan.
Heart: Ya ampun Brain, kamu itu ribet amet. Kalo dirasa betul ya, just take it. Kalo dirasa salah ya, tinggalin aja. Trust your gut feeling, okay?
Hal yang paling ingin kalian lakukan sekarang ini?
Heart: Liburan ke Jepang!
Brain: Ambil Project Management Professional (PMP) Certification. Terus ambil S2 jurusan Mobile Computing atau Finance.
Heart: Seriously?! NO!!
Terakhir, pesan yang ingin kalian sampaikan pada pasangan kalian?
Heart: Brain, please stop thinking too much. Aku stress ngadepin kamu.
Brain: Heart, please stop being oversensitive. Kenapa kamu stress, I’m perfectly fine! No need to worry, I know what I’m doing. Just trust me, okay?
Hanya satu kata yang terlintas di dalam pikiran ku setelah selesai membaca tulisan kamu.
Keren.
Aaw terima kasiiihhh 😀
-Heart