×

Jalan-Jalan Terus: Macau, Las Vegas nya Asia!

Jalan-Jalan Terus: Macau, Las Vegas nya Asia!

Hai semuanyaaa… Gw baru aja pulang dari jalan-jalan gw ke Hong Kong dan Macau!

Sebelumnya, sekedar informasi, daftar perjalanan yang akan gw share di sini itu termasuk super santai karena gw jalan-jalan dengan keluarga besar beserta 2 orang anak kecil. Walaupun udah super santai, beberapa hal tetap berjalan sesuai rencana. Never mind, gw tetap akan share itinerary gw yang asli. Gw yakin, kalo kalian jalan-jalan dengan grup kecil, semua bakal tetap berjalan sesuai rencana.

Berhubung post nya terlalu panjang, bagian Hong Kong gw akan tulis di post tersendiri, yang bisa dibaca di SINI.

Informasi Umum

Macau mempunyai mata uang sendiri, yaitu Macau Pataca (MOP). Walau begitu, HKD diterima secara luas di sana, dengan rate 1:1, artinya 1 HKD = 1 MOP.

Ada beberapa cara untuk menuju ke Macau dari Hong Kong. Opsi pertama menggunakan pesawat. Opsi berikutnya, yang paling populer, menggunakan ferry. Opsi terakhir, yang tercepat dan termahal, menggunakan Sky Shuttle alias helikopter.


Buat yang penasaran, harga opsi terakhir itu HKD 4.300 (sekitar 7 juta 740 ribu rupiah) per orang, terhitung sangat sangat sangat mahal untuk perjalanan yang hanya memakan waktu 15 menit. Batal deh niat gw naik helikopter. Gw pun memilih naik ferry dari Sheung Wan Station Hong Kong. Meski memakan waktu 35 – 45 menit lebih lama, harganya pun jauuhhh lebih murah,  sekitar HKD 160 – 180 (sekitar 288 ribu – 324 ribu rupiah), tergantung pelabuhan yang dituju dan waktu keberangkatannya.

Yang gw tahu, ada 2 operator utama kapal ferry yang berangkat dari Hong Kong ke Macau: Cotai Water Jet dan TurboJetCotai Water Jet menuju ke bagian bawah Macau: Taipa Ferry Terminal. Sedangkan TurboJet berlabuh di Macau Peninsula: Macau Ferry Terminal. Untuk lebih jelasnya, silakan lihat gambar berikut.

mmacau Jalan-Jalan Terus: Macau, Las Vegas nya Asia!
Peta Macau (GraphicMaps.com)

Macau tidak memiliki MTR (kereta dalam kota), transportasi utamanya adalah bus. Walau begitu, tidak perlu terlalu khawatir soal pelabuhan mana yang dituju karena jarak dari Macau ke Taipa hanya 45 – 60 menit menggunakan bus. Udah gitu, banyak hotel-hotel yang menyediakan bus gratis untuk siapa saja.

Soal jadwal kapal juga tidak perlu khawatir, frekuensi ferry dari Hong Kong ke Macau cukup tinggi, hampir setiap 30 menit, dan ferry paling akhir pukul 12 malam.

Hari Pertama Sampai Hari Keempat

Untuk daftar perjalanan gw hari pertama sampai hari keempat di Hong Kong, bisa dilihat di SINI.

Hari Kelima: Ruins of St. Paul’s dan City of Dreams

Pagi harinya mengunjungi Ruins of St. Paul’sreruntuhan gereja tua yang dibangun oleh portugis, namun hancur dimakan api pada tahun 1835Di bagian belakang Ruins of St.Paul’s terdapat ruangan bawah tanah yang dijadikan Museum of Sacred Art and Crypt. Ruangan ini menyimpan tulang belulang orang suci, lukisan-lukisan, dan benda-benda suci lainnya.

1080393_10153757356224140_1875157803_n Jalan-Jalan Terus: Macau, Las Vegas nya Asia!
Ruins of St. Paul’s
10473220_10153754921854140_8110214_n Jalan-Jalan Terus: Macau, Las Vegas nya Asia!
Di dalam Museum of Sacred Art
12387890_10153754920319140_1705257584_n Jalan-Jalan Terus: Macau, Las Vegas nya Asia!
Crypt

Masih di kompleks yang sama, terdapat juga Monte Forte, yang dulunya merupakan benteng pertahanan yang dibangun Portugis untuk melindugi diri dari serangan Belanda. Kini, selain menjadi bekas benteng pertahanan, lahan yang sama juga dijadikan Museum of Macau.

12387811_10153755428819140_364261098_n Jalan-Jalan Terus: Macau, Las Vegas nya Asia!
Museum of Macau
12366584_10153754915519140_2063839413_n Jalan-Jalan Terus: Macau, Las Vegas nya Asia!
Pemandangan di dalam Museum of Macau
12366878_10153754806599140_235213992_n Jalan-Jalan Terus: Macau, Las Vegas nya Asia!
Jaman dulu, pertandingan adu jangkrik sangat populer  dan sangat bergengsi di Macau. Berikut gambar peti mati jangkrik dan jangkrik champion yang diawetkan.
1057606_10153755421914140_1667494120_n Jalan-Jalan Terus: Macau, Las Vegas nya Asia!
Canon di Monte Forte

Sorenya, gw pergi ke City of Dreams yang letaknya di bagian bawah Macau, Taipa. Seperti yang gw jelaskan sebelumnya, ada beberapa bus gratis yang kerjaannya bolak-balik dari kota lama Macau ke Taipa. Umumnya, bus ini dioperasikan oleh hotel-hotel dengan casino-casino mewah di daerah Taipa. Bus ke City of Dreams bisa didapat dari depan Hotel Sintra, 15 menit jalan kaki dari Ruins of St. Paul’s.

Satu jam perjalanan tidak begitu terasa karena pemandangan kota Macau yang sangat-sangat megah. Apalagi sesampainya di City of Dreams, hotel-hotel dengan mall dan outlet-outlet mewah pun berjejeran. Semua merek kelas atas pun ada. You name it, they have it! Bahkan banyak sekali merek-merek yang gw ga pernah denger, mungkin saking mewahnya. Gw yang biasanya cuma terpukau sama pemandangan alam, kini turut takjub dengan kemegahan bangunan-bangunan mewah di mana-mana. Apalagi, ketika malam tiba, kota ini menjadi lebih indah dengan nuansa lampu warna-warni berkelap-kelip di mana-mana. Macau bener-bener Las Vegas-nya Asia!!

Sayangnya, agak sulit meng-capture semunya sekaligus dalam 1 foto.

12389170_10153755425489140_828093581_o Jalan-Jalan Terus: Macau, Las Vegas nya Asia!
Panorama view yang sedikit gagal. Hehehehe

Salah satu bangunan yang unik adalah mini Venice di dalam The Venetian Hotel Macau. Hotel ini dibuat mirip dengan suasana Venice pada siang yang berawan. Lihat saja, ada gondola beserta gondolier dengan seragam putih-hitam nya. Bedanya dengan Venice yang asli, di sini airnya bersih, dangkal, dan langit-langitnya selalu cerah berawan!

12387812_10153755431469140_55092551_n Jalan-Jalan Terus: Macau, Las Vegas nya Asia!
It’s always cloudy here!
12388177_10153757355084140_656236040_n Jalan-Jalan Terus: Macau, Las Vegas nya Asia!
Gondola di dalam The Venetian Hotel Macau

daann… gw ngeliat mereka masih terus membangun, ada konstruksi di mana-mana. Salah satu yang lagi dibangun adalah Menara Eiffel besar jadi-jadian. The Parisian is coming real soon!!

Ga komplit kalo ke Macau tanpa mengunjungi casino-nya. Sebelum balik ke kota lama Macau, gw masuk ke salah satu casino, yang entah ada di bangunan mana, karena setelah berjalan-jalan beberapa jam, gw udah kehilangan sense of direction, saking besarnya. Tebak apa yang gw liat di casino! Ternyata, ga cuma bangunannya yang bikin gw terpukau, tapi orang-orangnya juga bikin mata gw terbelalak. Bayangin aja, mereka sekali main rata-rata memasang taruhan MOP 20.000 (sekitar 36 juta rupiah)!!! WHAT!! TIGA PULUH ENAM JUTA RUPIAH DIPERTARUHKAN GITU AJA?! Bahkan kata papa gw, ini belum seberapa, dia pernah pergi sama temannya yang punya akses ke ruangan VIP. Di ruangan VIP, sekali bertaruh bisa miliaran. Gila!! Gimana cara mereka dapet duit segitu banyak, sih?!

Akhirnya, setelah puas berjalan-jalan di daerah Taipa, gw balik ke kota lama Macau untuk kembali ke hotel dan beristirahat.

Ternyata, ga di kota lama, ga di Taipa, lampu warna-warni tetap di mana-mana.

12395222_10153757354894140_1655943290_n Jalan-Jalan Terus: Macau, Las Vegas nya Asia!
Macau Light Festival 2015

Hari Keenam: Macau Giant Panda Pavilion

Paginya, gw mengunjungi Macau Giant Panda Pavilion, yang juga terletak di Taipa. Ini bukan pertama kalinya gw ngeliat panda. Sebelumnya, gw udah pernah melihat panda di Zoo Negara Malaysia. Berhubung ini bukan yang pertama kalinya gw ngeliat panda, jadi gw ga perlu cerita panjang lebar lagi. Bedanya, ngeliat panda di sini murah sekali, hanya MOP 10 (sekitar 18 ribu rupiah), selama 1 jam. Puas deh, liat panda!

Tapi buat kalian yang berencana mengunjungi Ocean Park di Hong Kong, gw sarankan ga perlu ke sini. Di Ocean Park juga ada panda, kok.

12386778_10153757352289140_1972981397_n Jalan-Jalan Terus: Macau, Las Vegas nya Asia!
Wefie sama panda yang lagi sibuk makan

Sorenya, kita menuju ke ferry terminal dan balik ke Hong Kong untuk berbelanja. Kisah jalan-jalan gw di Hong Kong pun berlanjut di SINI.

Good bye, Macau!

Seorang perempuan yang gemar makan, tidur, dan jalan-jalan. Meski enggan berbagi makanan, Stef tidak pelit dalam membagikan saran, tips, dan kisah hidupnya. Mulai dari kisah yang seru, sampai yang kurang seru, semua tertuang di blog ini. Selain menulis cerita, sehari-harinya Stef bekerja sebagai pegawai kantoran, menulis kode-kode bahasa pemograman. Semua itu Stef lakukan demi sesuap ikan dan selembar tiket pesawat.

Subscribe
Notify of
6 Comments
Newest
Oldest Most Voted
Inline Feedbacks
View all comments
7 years ago

Hai Kak, boleh di share gak bawa anak kecil ke Macau nginep yang recomended dimana?

Kemarin saya juga ke Macau tapi gak sama anak, ceritanya bisa dibaca disini
https://ceritanggita.blogspot.co.id/2017/10/macau-di-bulan-maret.html

Salam kenal 🙂

uni
8 years ago

halo mbak. mau tanya dong
di macau nginep di hotel apa?

Widia
Reply to  Po Stefanie Andrianta
8 years ago

Nice writing !! Really helpful. Hotel recommend di hkg macao ada gaa? Traveling dgn 5yo boy. Aniwei kl ke Shenzen susah ga ya? Dr HK

6
0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x