
Lanjutan dari postingan sebelumnya mengenai cara merawat dan menyimpan uang logam. Kali ini, gw akan membahas cara merawat dan meyimpan uang kertas.
Merawat Uang Kertas
Jangan Dilipat
Tidak ada kolektor (ataupun investor) yang suka melihat bekas lipatan pada uang kertas.
Jangan Membersihkan Uang Kertas
Jangan mencuci uang kertas, lebih baik biarkan apa adanya. Sekecil apapun tindakan yang kita lakukan, walau hanya membersihkan dengan penghapus, bisa merusak permukaan uang dan mengurangi nilai uang tersebut, seperti yang pernah gw ulas di post gw yang berjudul: Menentukan Kualitas Mata Uang (Grading).
Kalo memang hanya untuk koleksi pribadi, ga peduli sama grading dan nilai jual, bisa mengikuti langkah-langkah berikut untuk membersihkan uang:
- Sediakan air hangat dan campurkan dengan sedikit sabun / detergen yang lembut.
- Letakkan uang kertas di permukaan yang rata, kering, dan bersih.
- Celupkan ujung kain katun lembut ke dalam air hangat yang telah dicampur sabun. Peras agar tidak terlalu basah.
- Gosok dengan lembut permukaan uang kertas dengan gerakan melingkar. Mulailah dari tengah-tengah. Untuk bagian sudut uang, bisa menggunakan cotton bud.
- Lakukan langkah ke-3 dan ke-4 pada lembar sebaliknya.
- Setelah selesai, ambil kain katun lembut yang kering, dan tekan-tekan uang kertas dengan perlahan untuk mengeringkannya.
- Kalo uang kertasnya lecek, bisa ditaruh di sela-sela buku agar lurus. Namun, jangan sekali-kali menyetrika uang kertas.
Jangan Dilaminating
Laminating bisa menurunkan kualitas dan nilai mata uang.
Jangan Disetrika
Suhu tinggi dapat merusak uang kertas, maka itu jangan sekali-kali menyetrika uang kertas. Apabila uang kertas terlipat dan tidak lurus, cara paling aman untuk meluruskannya adalah menindihnya dengan sesuatu yang berat, seperti menaruh uang yang terlipat di antara lembaran buku.
Gunakan Sarung Tangan
Hindari bersentuhan dengan uang kertas. Kulit kita mengandung minyak dan keringat yang bisa merusak uang kertas. Sebaiknya, gunakan sarung tangan katun yang lembut saat memegang uang kertas.
Menyimpan Uang Kertas
Tempat penyimpanan uang kertas jenisnya tidak sebanyak koin. Yang terpenting, gunakan bahan yang acid free dan PVC free. Simpan dalam suhu kamar, di tempat yang bersih, kering, dan tidak lembap. Juga hindari sinar matahari langsung.
Currency Sleeve
Sarung plastik transparan yang ukuran dan ketebalannya beraneka ragam.

Kelebihan: Murah dan hemat tempat.
Kekurangan: Mudah terlipat.
Currency Slab
Terbuat dari bahan plastik yang keras, namun tetap transparan. Sebagian cukup kedap udara, sehingga sangat cocok untuk jangka waktu lama.

Kelebihan: Kuat, beberapa cukup kedap udara, terlihat lebih profesional.
Kekurangan: Mahal. Makan tempat lebih banyak dibanding tempat penyimpanan lainnya.
Currency Page
Bentuknya seperti lembaran-lembaran plastik. Ukurannya bervariasi, banyaknya slot per lembar juga bervariasi. Yang kecil biasanya 1 slot per lembarnya. Yang berukuran A4, biasanya 3-4 slot per lembarnya. Ada yang sudah berbentuk album, ada juga yang berupa lembaran-lembaran terpisah.

Kelebihan: Murah, hemat tempat, koleksi lebih terorganisir.
Kekurangan: Karena bukan hard plastic, tetap ada kemungkinan uang terlipat.
Bagaimana Cara Gw Menyimpan Koleksi Gw?
Dulu, gw taro semua koleksi uang kertas gw di currency note album, yang modelnya seperti ini:

Namun, gw ga begitu merekomendasikan album model begini. Kenapa? Seiring bertambahnya koleksi, gw makin males beresin koleksi uang kertas gw. Apalagi kalo gw mau naro uang baru di tengah-tengah album. Gw harus menggeser uang gw satu per satu, sampe ke yang paling belakang.
Akhirnya, gw beli yang model binder. Keputusan gw jatuh pada coin page BCW Pro 3-Pocket Currency Page. Bahannya aman, acid free, no PVC. So far, gw puas sama kualitasnya (bukan sponsor dan bukan endorse ya. Tapi kalo ada yang mau sponsorin sih, gw terima dengan senang hati). Hanya saja, currency page BCW ini cuma bisa masuk ke 3-ring binder, yang katanya ukuran binder umum di US. Berhubung gw tinggalnya di Asia, jarang banget ada 3-ring binder, kebanyakan 2-ring atau 4-ring.
Nih, koleksi uang kertas gw yang sekarang seperti ini, TA-DA:

Kalau soal merawat dan nyimpen uang jadi inget dulu pass lewat tol layang jakarta cikampek kena tagih pak ogah di pintu masuknya. Karena gak punya recehan, terpaksa bongkar uang tabungan karena takut kenapa-napa.
Hi…. terima kasih buat infonyA.
Dimana ya kita bisa beli tempat penyimpanan uang kertas dan logam yg paling recomended menurut anda .
Dgn harga yg sesuai . Krn saya tertarik utk simpan uang. Dan berapa banyak sebaiknya kita simpan. Thx u
Hi Susi,
Aku sih dulu belinya online di Carousell. Karena setelah aku banding-bandingin, harga online lebih murah daripada di toko stationary. Kamu coba aja cari-cari online di tokopedia, bukalapak, atau sejenisnya.
Uang yang seperti apa dan berapa banyak yang mau kamu simpan itu terserah kamu. Kalo aku sendiri, untuk uang yang nilainya besar, aku cukup simpan 1 lembar per desain. Sedangkan untuk yang nilainya kecil, aku bisa simpan 2-3 lembar.